Wednesday, March 20, 2013


KANKER PAYUDARA


          Dalam beberapa tahun ini jumlah penderita penyakit kanker payudara bertambah diseluruh dunia. Hal ini sangat menghawatirkan kita sebagai kaum wanita. Tentu kita tidak ingin hal ini terjadi pada  diri kita, ibu, anak, saudara atau teman wanita kita.  Dalam rangka ikut peduli dengan masalah tersebut bidang pendidikan  DWP KBRI Moskow mengadakan “penyuluhan mengenai kanker payudara “ yang disampaikan oleh Dr.Lidianti Irawadi . Beliau adalah seorang dokter umum ( General Practicion) dan juga salah satu Pengurus DWP KBRI Moskow. Selain ikut serta dalam kepedulian masalah tersebut juga bertujuan untuk menambah pengetahuan serta wawasan para anggota DWP KBRI Moskow  dibidang kesehatan.

     Apa sih kanker payudara itu ? Kanker payudara adalah suatu penyakit dimana terjadinya pertumbuhan berlebihan atau perkembangan tidak terkontrol dari sel-sel  (jaringan)payudara, hal ini dapat terjadi pada wanita atau pria.
Kelainan pada payudara dapat dibagi menjadi 3, yaitu: kelainan bentuk dan tempat, adanya infeksi dan terdapatnya tumor tidak ganas dan ganas.

      Kelainan bentuk dan tempat yaitu kelainan dalam perkembangannya yang tidak sama (Asimetris) dimana besar ke dua payudara tersebut berbeda, hal  ini  dapat disebabkan karena adanya kelainan genetik  yang dibawa sejak lahir. Ada juga MAMA ABERRANS yaitu kelainan jaringan payudara dimana jaringan tersebut berkembang tidak pada tempatnya. Perkembangan daerah jaringan ini bisa sampai ke ketiak (axilla) sehingga sering mengeluhkan sakit pada daerah ini.

      Adanya Infeksi : infeksi dapat terjadi karena keadaan payudara yang tidak bersih sehingga pada keadaan tertentu memudahkan masuknya kuman. Infeksi   ini  biasanya berupa warna kemerahan hangat didaerah kulit payudara yang menimbulkan rasa sakit dan demam. Jika keadaan ini lama dibiarkan akan membentuk abses sehingga membentuk kantung yang berisi nanah. Jika kondisi seperti ini maka akan dilakukan penyayatan didaerah yang terkena abses tersebut untuk mengeluarkan nanah dan dibersihkan kemudian diberikan anti biotic.

      Terdapatnya tumor tidak ganas dan ganas : Benign Breast Condition, anda mungkin pernah mempunyai symptom-symptom seperti ketulan, benjolan ataupun kawasann yang “keras” di daerah payudara anda? Atau rasa sakit  pada payudara menjadi lebih kuat bila anda sedang haid atau rasa sakit itu terus berkelanjutan tidak mengikuti kitaran haid, apakah anda perlu memakan obat untuk menghilangkan rasa sakit itu?, adakah kelainan payudara anda menjelaskan hubungan anda dengan suami anda? Jika jawaban anda “YA” maka anda mungkin mengidap keadaan yang disebut kelainan payudara yang tidak berbahaya (benign). Kelainan ini dapat terjadi sebelah ataupun pada kedua payudara. Keadaan ini dikenal sebagai penyakit payudara fibrocystic, mammary dysplasia, sistik mastitis kronic dan dapat juga berupa intraductural papiloma. Penyebabnya masih belum dapat diketahui tetapi keadaan ini dipercaya disebabkan oleh ketidak seimbangannya hormon seks wanita. Ini tidak akan terjadi pada wanita yang belum haid dan akan berkurang pada wanita yang menopause.

          Bagaimana cara perawatannya; jika sakit di payudara tidak terlalu sakit kebanyakan dokter akan menyarankan untuk menggunakan Bra yang baik dan memakai pakaian yang tidak ketat. Menggurangi penggunakan teh, kopi dan soda dimana kandungan kafeein akan memperburuk keadaan, jaga pula kandungan gula dalam makanan anda, jika sakit masih berkelanjutan anda mungkin akan diberi cairan dibadan(diuretic) atau obat penahan sakit. Jika sudah mulai mengganggu aktifitas anda mungkin anda akan diberikan perawatan yang khusus yang anda perlukan.

        Tumor ganas;  Secara kasat mata ada gejala atau tanda yang khas yang menunjukkan adanya suatu keganasan  yaitu adanya retraksi / inverse nipple yaitu dimana putting susu tertarik kedalam atau masuk kedalam payudara atau gambaran payudara menyerupai kulit jeruk (peau de’orange). Kanker payudara dapat diketahui dengan pengambilan sampel jaringan payudara dengan tindakan biopsi sehingga dapat diketahui apakan bersifat tumor jinak atau tumor ganas. penyebab kanker payudara hingga saat ini belum diketahui, namun beberapa faktor resiko yang erat kaitannya dengan terjadinya kanker payudara adalah;
1.       Jenis kelamin wanita
2.       Usia penderita kanker payudara meningkat, untuk usia 30-40th kemungkinan dapat terkena kanker payudara adalah 1 orang dari 252 orang, sedangkan pada usia 40-50th ini angkanya meningkat dari 1 dari 68 orang, pada usia 50-60th menjadi 1 dari 35 orang dan pada usia 60-70th 1 dari 27 orang.
3.       Riwayat tumor atau kanker payudara sebelumnya
4.       Menstruasi pertama pada usia dibawah 11 tahun
5.       Menopause terlambat lebih dari 60 tahun
6.       Belum pernah melahirkan atau menyusui.

Adapun faktor lain seperti; paparan sinar radio aktif , minum obat yang mengandung hormon esterogen dalam jangka panjang (seperti pil KBm, horone replacement therapy) dan konsumsi alcohol.
Kanker payudara dapat dideteksi secara dini dengan pemeriksaan sadari, pemeriksaan klinik dan mamografi, deteksi dini dapat menekan angka kematian sebesar 25-30%.

1.       Pemeriksaan sadari yaitu memeriksa payudara sendiri , semua wanita diatas 20thn sebaiknya melakukan ini setiap bulan.  Sebaiknya dilakukan setelah masa haid, langkah pertama anda dapat melakukannya ketika mandi caranya angkat satu tangan kebelakang kepala dan tangan yang satunya meraba payudara anda apakah terdapat benjolan, lakukan untuk sisi payudara yang satunya, langkah yang kedua pemeriksaan didepan cermin dengan mengangkat kedua lengan keatas atau posisi berkacang pinggang, amati apakah payudara apakah kemerahan, bengkak atau ada perubahan di kedua payudara anda, langkah yang ketiga tekan perlahan-lahan payudara untuk mencari benjolan, dimulai dari tengah lalu melingkar keluar, langkah ke empat berbaring dan ulangi pemeriksaan, langkah terakhir tekan puting untuk melihat apakah ada cairan yang keluar.

2.       Pemeriksaan klinik, pada usia 20-39th wanita sebaiknya memeriksakan diri ke dokter setap 3th sekali, jika usia 40 th setahun sekali.

3.       Mammografi  adalah pemeriksaan dengan menggunakan sinar x terhadap payudara, sangat dianjurkan bagi wanita usia 40 thn ke atas.

Pengobatan kanker payudara tergantung dari type stadiumnya
1.       Pembedahan/operasi : dokter akan mengangkat benjolan serta area kecil disekitarnya lalu menggantinya dengan jaringan otot lain.
2.       Radiotherapy (sinar/radiasi) :yaitu proses penyinaran pada daerah yang terkena kanker dengan mengunakan sinar x dan sinar gamma yang bertujuan untuk membunuh sel kanker yang masih tersisa dipayudara setelah operasi.
3.       Therapy Hormon: hal ini dikenal dengan “therapy anti esterogen” yang system kerjanya memblok kemampuan hormon esterogen yang ada dalam menstimulus perkembangan pada kanker payudara.
4.       Kemotherapi yaitu pemberian obat-obat anti kanker dalam bentuk pil cair atau kapsul atau ,me lalui infus yang bertujuan membunuh sel kanker.
5.       Pengobatan herceptin adalah terapi bilogocal yang dikenal sangat efektif melawan HER 2-positif pada wanita yang mengalami kanker payudara stadium II,III,IV dengan penyebaran.

Jadi bagi anda yang merasakan ada hal yang tampak berbeda pada payudara anda, segeralah memeriksakannya ke dokter jangan sampai terlambat.
Mulailah deteksi dini payudara sendiri sekarang, hidup yang sehat dengan menjaga pola makan, olah raga yang teratur, kurangi makanan yang  berlemak, banyak konsumsi makanan yang mengandung vitamin A dan C.

Demikian sharing kita kali ini, Semoga informasi ini dapat berguna dan bermanfaat bagi ibu-ibu semua…salam



By: MS
Photo by ZY
Narasumber: dr. Lidianti




No comments: