DWP KBRI MOSKOW

BELAJAR SULAM PITA

Ilmu tak akan habis meski dibagi-bagi, bahkan akan semakin bertambah.

Pertemuan bulan April 2012 diadakan di Wisma Duta, diisi dengan belajar menyulam Pita. Meski ada beberapa Ibu yang sudah mahir namun mereka dengan tekun mengikuti arahan 
yang disampaikan instruktur, Ny. Endang Nugroho.

“Silahkan ambil benang yang ibu sukai, memotong benangnya jangan terlalu panjang agar tidak kusut”. Begitulah awal arahan instruktur. Satu persatu ibu memilih dan menggunting warna benang kesukaannya. Tatakan piring makan yang telah disediakan akan dihiasi dengan sulam pita.

Sekilas belum terbayang design apa yang akan dibuat diatas tatakan piring warna broken white. 


Semua ibu mengikuti langkah-langkah yang diajarkan instruktur. Ada yang membuat kerangka bunga dengan jarak berjauhan, berjarak dekat dan ada yang membuat kerangka bunga panjang, pendek. Semua kreasi masing-masing. Ini adalah cara awal yang sangat mudah, ujar bu Nugroho.

Instruktur berpindah dari satu ibu ke ibu yang lain dengan sabar membetulkan hasil yang sekiranya kurang pas. Untung saya bersebelahan dengan Ibu Rima Erlangga yang sudah mahir membuat sulam pita. Bu Nug, kalau sudah selesai terus diapakan? tanya seorang Ibu. Belum sempat mendekat, Ibu yang lain bertanya, bu Nug, kok punya saya tidak selesai-selesai ya?

Dengan suasana santai, rupanya ibu-ibu antusias mengikuti belajar menyulam pita ini. Masing-masing saling melihat hasil tetangganya sehingga saling menyemangati. 


Meskipun ada beberapa ibu yang hasil nya belum selesai, ibu-ibu tetap semangat untuk melanjutkannya di rumah. Yuk kita beli tatakan piring lagi mumpung masih semangat bikin sulam pita, ajak seorang ibu kepada yang lainnya.

Terima kasih Ibu Wiwik Oratmangun yang berkenan menerima kami di Wisma Duta dan menyediakan konsumsi makan siang. Juga terima kasih bidang Pendidikan dan bu Nugroho yang telah membagi ilmunya.

By : ES

photo by : Eka Tajudin